Publikasi Jurnal Penulisan Artikel Ilmiah Manajemen Referensi & Tools Tips Mahasiswa & Dosen Berita & Tren Akademik FAQ, Listicle & Konten Ringan Publikasi Ilmiah vs Beasiswa Publikasi Ilmiah vs Karir

Want to Partnership with me? Book A Call

Popular Posts

  • All Post
  • Berita & Tren Akademik
  • Listicle & Konten Ringan
  • Mahri Publisher
  • Manajemen Referensi & Tools
  • Penulisan Artikel Ilmiah
  • Publikasi Ilmiah vs Beasiswa
  • Publikasi Ilmiah vs Karir
  • Publikasi Jurnal
  • Tips Mahasiswa & Dosen

Dream Life in Paris

Questions explained agreeable preferred strangers too him her son. Set put shyness offices his females him distant.

Categories

Edit Template

Kesalahan Umum dalam Penulisan Abstrak dan Cara Menghindarinya

Abstrak adalah gerbang utama yang menentukan nasib karya ilmiah Anda. Dalam hitungan detik, editor jurnal dan pembaca potensial akan membuat penilaian berdasarkan kualitas abstrak Anda. Sayangnya, kesalahan penulisan abstrak masih sering terjadi dan berakibat pada penolakan naskah, bahkan sebelum sampai ke proses review.

Artikel ini akan mengungkap kesalahan umum dalam penulisan abstrak beserta solusi praktis berdasarkan pedoman penulisan akademik dan pengalaman tim reviewer jurnal internasional. Dengan memperbaiki kesalahan-kesalahan ini, peluang diterimanya naskah Anda di jurnal bereputasi akan meningkat signifikan.

Abstrak yang Ideal: Fungsi dan Komponen Utama

Sebelum membahas kesalahan, penting memahami bagaimana struktur abstrak yang benar. Abstrak adalah ringkasan singkat dan padat dari suatu karya ilmiah yang memungkinkan pembaca memahami inti penelitian dengan cepat tanpa harus membaca keseluruhan dokumen .

Sebuah abstrak yang baik biasanya terdiri dari 150-250 kata dan mencakup komponen-komponen berikut :

  1. Latar belakang – konteks singkat dan permasalahan penelitian

  2. Tujuan – apa yang ingin dicapai oleh penelitian

  3. Metodologi – cara penelitian dilakukan

  4. Hasil – temuan utama penelitian

  5. Kesimpulan – interpretasi dan implikasi hasil penelitian

  6. Kata kunci – 3-5 kata kunci yang mewakili inti penelitian

Abstrak harus ditulis dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas , serta mampu berdiri sendiri tanpa perlu merujuk ke bagian lain dari naskah .

5 Kesalahan Umum dalam Penulisan Abstrak dan Solusinya

1. Struktur Tidak Sistematis dan Alur Tidak Logis

Masalah: Banyak penulis menggabungkan bagian-bagian abstrak secara acak, misalnya menyebutkan hasil di bagian metode atau memasukkan kesimpulan di tengah abstrak. Hal ini mengacaukan alur pikir pembaca dan menyulitkan pemahaman.

Solusi:

  • Ikuti struktur IMRAD (Introduction, Methods, Results, and Discussion) yang telah diadaptasi untuk abstrak .

  • Gunakan kata transisi seperti “oleh karena itu”, “selain itu”, dan “sebagai contoh” untuk memperjelas hubungan antar gagasan .

  • Pastikan ada alur logis antara setiap bagian abstrak .

Dampak: Abstrak dengan struktur jelas memudahkan editor dan reviewer memahami kontribusi penelitian Anda dengan cepat, meningkatkan peluang diterima.

2. Bahasa dan Istilah yang Terlalu Abstrak atau Teknis

Masalah: Penggunaan jargon teknis yang berlebihan, istilah khusus disiplin ilmu tanpa penjelasan, atau bahasa yang terlalu abstrak membuat abstrak sulit dipahami, bahkan oleh ahli di bidang yang sama .

Solusi:

  • Gunakan bahasa yang sederhana dan jelas .

  • Jika istilah teknis diperlukan, sertakan penjelasan singkat .

  • Hindari singkatan tidak standar .

  • Fokus pada aspek konkret penelitian (objek, contoh, dan prosedur spesifik) daripada konsep abstrak .

Dampak: Abstrak yang mudah dipahami lebih mungkin dibaca dan dikutip oleh audiens yang lebih luas.

3. Ketidaklengkapan Informasi Esensial

Masalah: Abstrak yang tidak menyampaikan tujuan penelitian dengan jelas, mengabaikan metode penelitian, atau tidak menyajikan hasil secara spesifik . Banyak abstrak hanya berisi latar belakang tanpa menyebut temuan.

Solusi:

  • Pastikan semua komponen esensial (tujuan, metode, hasil, kesimpulan) tercakup .

  • Sajikan hasil dengan spesifik, gunakan angka atau statistik yang relevan jika memungkinkan .

  • Cantumkan kesimpulan yang jelas dan implikasi penelitian .

Dampak: Abstrak yang lengkap memberi gambaran komprehensif tentang nilai penelitian Anda, membuat editor dan pembaca tertarik untuk melanjutkan.

4. Ketidaksesuaian dengan Panduan Penulisan

Masalah: Mengabaikan pedoman spesifik dari jurnal atau institusi mengenai format, panjang, atau konten abstrak. Setiap jurnal memiliki aturan berbeda tentang jumlah kata, struktur, dan elemen yang harus disertakan.

Solusi:

  • Pelajari pedoman penulisan jurnal target sebelum menulis abstrak .

  • Patuhi batasan kata yang ditetapkan (biasanya 150-250 kata) .

  • Periksa apakah jurnal memerlukan abstrak terstruktur (dengan subheading) atau tidak terstruktur.

Dampak: Kesesuaian dengan panduan menunjukkan profesionalisme dan perhatian terhadap detail, yang dinilai positif oleh editor.

5. Penulisan di Awal dan Minim Penyuntingan

Masalah: Menulis abstrak sebelum naskah selesai sering menghasilkan abstrak yang tidak akurat karena penelitian mungkin berkembang selama proses penulisan. Kesalahan lain adalah tidak melakukan proofreading sehingga terdapat kesalahan tata bahasa, ejaan, atau inkonsistensi .

Solusi:

  • Tulis abstrak di sesi terakhir setelah seluruh naskah selesai .

  • Lakukan proses editing dalam beberapa tahap: pertama cek struktur logis dan alur argumen, kemudian periksa tata bahasa dan ejaan .

  • Minta umpan balik dari rekan atau mentor untuk perspektif segar .

Dampak: Abstrak yang ditulis setelah naskah selesai lebih akurat mencerminkan isi penelitian, sementara penyuntingan menyeluruh menghilangkan kesalahan yang dapat mengurangi kredibilitas.

Checklist Menghindari Kesalahan Penulisan Abstrak

Gunakan checklist ini sebelum mengirimkan naskah Anda:

  • Abstrak ditulis setelah naskah lengkap selesai

  • Panjang abstrak sesuai panduan jurnal (biasanya 150-250 kata)

  • Memuat semua komponen esensial: latar belakang singkat, tujuan, metode, hasil, kesimpulan

  • Bahasa jelas, hindari jargon berlebihan dan singkatan tidak standar

  • Hasil penelitian disajikan secara spesifik dengan data pendukung

  • Kesimpulan mencerminkan temuan utama dan implikasi penelitian

  • Tidak ada referensi atau kutipan dalam abstrak

  • Terdapat 3-5 kata kunci yang tepat

  • Telah dilakukan proofreading untuk memeriksa kesalahan tata bahasa

  • Format abstrak sesuai panduan penulisan jurnal target

Studi Kasus: Perbandingan Abstrak Efektif vs Tidak Efektif

Abstrak Tidak Efektif:
“Penelitian ini mengeksplorasi berbagai metode dalam pendidikan. Kami melakukan beberapa tes dan menemukan banyak hal. Ini penting untuk pendidikan.”

Analisis Kelemahan:

  • Terlalu umum dan tidak informatif

  • Tidak ada detail tentang tujuan, metode, atau hasil

  • Bahasa tidak jelas dan tidak menarik

Abstrak Efektif:
“Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metode pengajaran berbasis teknologi dalam meningkatkan keterlibatan siswa di sekolah menengah. Menggunakan desain eksperimen acak, 100 siswa dibagi menjadi dua kelompok: satu kelompok menerima pengajaran tradisional, sementara kelompok lain menggunakan aplikasi pembelajaran interaktif. Hasil menunjukkan bahwa kelompok yang menggunakan teknologi memiliki peningkatan 20% dalam partisipasi kelas dan nilai ujian. Temuan ini menyarankan bahwa integrasi teknologi dapat meningkatkan pengalaman belajar siswa.”

Analisis Keunggulan:

  • Menyediakan semua elemen penting (tujuan, metode, hasil, kesimpulan)

  • Spesifik dengan data pendukung (100 siswa, peningkatan 20%)

  • Bahasa jelas dan informatif

  • Kesimpulan relevan dengan tujuan penelitian

Kesimpulan

Menghindari kesalahan umum dalam penulisan abstrak adalah langkah strategis untuk meningkatkan visibilitas dan penerimaan karya ilmiah Anda. Abstrak yang baik tidak hanya merangkum penelitian, tetapi juga berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan karya ilmiah dengan audiensnya .

Dengan menerapkan solusi yang telah dijelaskan, Anda dapat:

  • Meningkatkan peluang diterima di jurnal target

  • Memudahkan pembaca menemukan dan memahami penelitian Anda

  • Meningkatkan sitasi dan dampak penelitian

Butuh pendampingan menyusun abstrak yang efektif untuk jurnal internasional? Tim ahli Mahri Publisher siap membantu analisis kebutuhan dan konsultasi strategi publikasi Anda. Manfaatkan konsultasi gratis untuk mengidentifikasi potensi perbaikan abstrak dan naskah penelitian Anda.


Sumber Referensi

  1. Penerbit Deepublish. (2023). Cara Menulis Abstrak Karya Tulis Ilmiah, Skripsi, dan Paper. https://penerbitdeepublish.com/tips-menulis-abstrak-karya-ilmiah/

  2. INDRA Institute. (2025). Kesalahan Penulisan Artikel Ilmiah & Cara Menghindarinya. https://indrainstitute.id/kesalahan-penulisan-artikel-ilmiah-cara-menghindarinya/

  3. Liputan6. (2023). Tips Membuat Abstrak yang Efektif dan Menarik. https://www.liputan6.com/feeds/read/5844888/tips-membuat-abstrak-yang-efektif-dan-menarik

  4. Ruangguru. (2023). 10 Contoh Abstrak dalam Berbagai Karya Tulis Ilmiah. https://www.ruangguru.com/blog/contoh-abstrak

  5. Proof-Reading-Service.com. Menghindari Abstrak dalam Abstrak Ilmiah. https://www.proof-reading-service.com/id/blogs/academic-publishing/avoiding-the-abstract-in-scholarly-abstracts-academic-and-scientific-writing-help

  6. Gramedia. (2023). Cara Membuat Abstrak, Pengertian, dan Unsur-Unsur Abstrak. https://www.gramedia.com/literasi/cara-membuat-abstrak/

  7. Bola.com. (2022). Contoh-Contoh Abstrak Penelitian dalam Karya Ilmiah. https://www.bola.com/ragam/read/4907570/contoh-contoh-abstrak-penelitian-dalam-karya-ilmiah

  8. Jurnal Future Academia. (2024). Strategi Optimasi SEO On-Page Dalam Penulisan Artikel. https://ejournal.sagita.or.id/index.php/future/article/view/170

  9. Perpustakaan UMY. Kesalahan Umum Mahasiswa Saat Penulisan Karya Ilmiah. https://library.umy.ac.id/kesalahan-umum-mahasiswa-saat-penulisan-karya-ilmiah/

  10. Klik Wisuda. Menghindari Kesalahan Umum dalam Abstrak. https://klikwisuda.com/menghindari-kesalahan-umum-dalam-abstrak-panduan-un/

Bagikan Artikel

Mahri Publisher

Writer & Blogger

Considered an invitation do introduced sufficient understood instrument it. Of decisively friendship in as collecting at. No affixed be husband ye females brother garrets proceed. Least child who seven happy yet balls young. Discovery sweetness principle discourse shameless bed one excellent. Sentiments of surrounded friendship dispatched connection is he. Me or produce besides hastily up as pleased. 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow On Instagram

Manajemen Referensi & Tools

Dream Life in Paris

Questions explained agreeable preferred strangers too him her son. Set put shyness offices his females him distant.

Join the family!

Sign up for a Newsletter.

You have been successfully Subscribed! Ops! Something went wrong, please try again.

Tags

    Edit Template

    About

    Appetite no humoured returned informed. Possession so comparison inquietude he he conviction no decisively.

    Tags

      Recent Post

      • All Post
      • Berita & Tren Akademik
      • Listicle & Konten Ringan
      • Mahri Publisher
      • Manajemen Referensi & Tools
      • Penulisan Artikel Ilmiah
      • Publikasi Ilmiah vs Beasiswa
      • Publikasi Ilmiah vs Karir
      • Publikasi Jurnal
      • Tips Mahasiswa & Dosen

      © 2025 Created by Mahri Publisher